Galeri Investasi FE UNNES, Raih Penghargaan Bergengsi Bursa Efek Indonesia Jakarta

Thursday, 22 November 2018 | 19:32 WIB


Galeri Investasi FE UNNES, Raih Penghargaan Bergengsi Bursa Efek Indonesia Jakarta

Galeri Investasi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang (UNNES) Kamis (22/11), berhasil memperoleh penghargaan sebagai Galeri Investasi terbaik kategori Penambahan Jumlah Rekening Efek pada acara Penghargaan Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia (GI BEI) di Jakarta.

Setelah berhasil menyisihkan kurang lebih 400 Galeri Investasi dari seluruh Indonesia, Galeri Investasi (GI) FE UNNES, sebagai perwakilan GI di wilayah Jawa Tengah, akhirnya berhasil menyabet penghargaan bergengsi tersebut.

Penghargaan Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia Jakarta (GI BEI), merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Bursa Efek Indonesia sejak tahun 2011. Salah satu tujuan acara tersebut adalah untuk memberikan apresiasi kepada mitra GI BEI yang tersebar di seluruh Indonesia yang menunjukkan kinerja yang sangat baik.

Pada tahun ini BEI menyediakan lima kategori pemenang yaitu: galeri investasi terbaik kategori nilai transaksi, galeri investasi terbaik kategori pengembangan inovasi, galeri investasi terbaik kategori galeri syariah, galeri terbaik kategori pemerataan informasi dan edukasi dan terakhir galeri terbaik kategori penambahan jumlah rekening efek. 

Seleksi dan penilaian kelima kategori tersebut diikuti oleh kurang lebih dari 400 galeri yang tersebar di seluruh Indonesia. Dari sekitar 400 galeri terpilih 16 galeri terbaik, yang kemudian diundang ke BEI pusat di Jakarta untuk menerima penghargaan dari Bursa Efek Indonesia.


Penulis: Setyo Yuwono

UICRIC 2018, Dirjen Risbang : Kita Mesti Bersiap Menuju Revolusi Industri 4.0

Monday, 12 November 2018 | 8:34 WIB


UICRIC 2018, Dirjen Risbang : Kita Mesti Bersiap Menuju Revolusi Industri 4.0

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Semarang (UNNES) kembali menyelenggarakan UNNES International Conference on Research Innovation and Commercialization (UICRIC), Sabtu (10/11).

Konferensi yang bertempat di The Wujil Resort and Conventions Semarang ini, menghadirkan Direktur Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kemenristkedikti RI Dr Muhammad Dimyati.

Hadir sebagai Keynote Speaker, Dr Dimyati menjelaskan pentingnya civitas academika bersiap menghadapi revolusi industri 4.0.

“Dengan maraknya ekspansi dunia digital dan internet ke kehidupan masyarakat, terutama dalam lima tahun terakhir ini menandakan bahwa Revolusi Industri 4.0 sebenarnya sudah masuk dan dipraktikkan di Indonesia terutama di bidang perindustrian atau manufaktur,” jelas Dr Dimyati.

Pada penerapan awal Revolusi Industri 4.0, lanjutnya, Indonesia berfokus pada Iima sektor manufaktur, yaitu industri makanan dan minuman, industri tekstil dan pakaian, industri otomotif, industri kimia, serta industri elektonik. Tentunya revolusi industri ke-4 ini memiliki dampak positif maupun negatif. Revolusi Industri 4.0 memiliki potensi untuk meningkatkan tingkat pendapatan global, meningkatkan kualitas hidup bagi masyarakat dunia, serta meningkatkan efisiensi dan produktivitas.

Sehingga topik mengenai Revolusi Industri 4.0 sangat relevan untuk dijadikan pembahasan pada berbagai kesempatan, termasuk international conference pagi ini, dengan harapan dapat mempersiapkan Sumber Daya Manusia yang mampu berkompetisi dengan menciptakan inovasi-inovasi baru yang kreatif.

Dalam sambutan pembukanya, Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr Rustono MHum berharap kegiatan mampu menjadi terobosan untuk bertukar gagasan, terutama antar presenter.

“Luaran kegiatan diharapkan dapat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup masyarakat. Perlunya penelitian disusun dengan pengetahuan, paradigma, pendekatan dan cara berpikir yang komperehensif sehingga mampu membantu memetakan masalah-masalah yang dapat menghambat efektivitas pembangunan,” ungkap Prof Rustono.

Ketua kegiatan Evi Widowati SKM MKes melaporkan, kegiatan diikuti oleh peserta dari berbagai negara dengan dihadiri oleh lebih dari 100 presenter yang akan mempresentasikan hasil penelitian dan pengadian masyarakatnya.

Selain Dr Dimyati, kegiatan yang kali kedua terselenggara ini, juga turut menghadirkan keynote speaker seperti Bunsho Ohtani (Hokkaido University), Jakprong Kaewkhao (Nakhon Panthom Rajabhat University), Mohamed Nor Azhari Azman (Sultan Idris Education University), Karolin Rak (Jagiellonian University), dan Simon Musgrave (Monash University).

 


Penulis: Setyo Yuwono

Slide Asian Games 2018

Monday, 23 July 2018 | 8:17 WIB



Penulis: Setyo Yuwono

slide mahasiswa geografi

Sunday, 22 July 2018 | 22:53 WIB



Penulis: Lintang Hakim

50 Tahun Unnes

Friday, 6 March 2015 | 21:59 WIB



Penulis: Lintang Hakim

slide tari konervasi tugu sutera

Sunday, 11 January 2015 | 22:54 WIB



Penulis: Lintang Hakim

slide wisuda 2015

Sunday, 11 January 2015 | 22:51 WIB



Penulis: Lintang Hakim

slide 2015 tahun inovasi

Thursday, 1 January 2015 | 16:51 WIB



Penulis: Lintang Hakim

slide pelantikan rektor 2014-2018

Thursday, 18 December 2014 | 18:51 WIB



Penulis: Lintang Hakim

Slide teknik mesin

Friday, 14 November 2014 | 20:35 WIB



Penulis: Lintang Hakim

slide dibawah pohon rindang

Friday, 14 November 2014 | 20:35 WIB



Penulis: Lintang Hakim

slide sidang fakultas hukum

Friday, 14 November 2014 | 20:34 WIB



Penulis: Lintang Hakim

slide mahapala

Friday, 14 November 2014 | 20:34 WIB



Penulis: Lintang Hakim

Darmasiswa 2014

Monday, 29 September 2014 | 11:52 WIB



Penulis: Lintang Hakim
X